Serang, (variabanten.com)-Sebanyak 1.274 anak di Kota Serang masuk dalam kategori stunting, berdasarkan catatan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) pada tahun 2023.

Penyebabnya beragam, mulai dari pola asuh orang tua, asupan gizi pada anak, hingga pola hidup calon ibu semasa kehamilan juga menjadi faktor pendorong terjadinya stunting pada anak dengan rentang usia di bawah lima tahun.

meskipun menghawatirkan, Kepala Dinkes Kota Serang Ahmad Hasanudin mengatakan, berdasarkan data dan catatan pada dinasnya, angka stunting di Kota Serang tahun 2023 mengalami penurunan.

Ribuan anak yang mengalami stunting tersebut, kata dia, tersebar di enam kecamatan di Kota Serang. Salah satunya di Kecamatan Curug, yang jumlahnya saat ini sebanyak 181 kasus berdasarkan data dari kecamatan. Dengan rincian di antaranya, di kelurahan kemanisan sebanyak 10 anak, kelurahan pancalaksana 28, kelurahan sukajaya 6, dan kelurahan cipete sebanyak 22 anak.

Menanggapi hal tersebut, Penjabat (Pj) Wali Kota Serang Yedi Rahmat meminta kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) di Lingkungan Pemerintahan Kota (Pemkot) Serang ikut berkontribusi dalam penanganan stunting dan gizi buruk. (*/Fais).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copyright © Varia Banten. All rights reserved. | Best view on Mobile Browser | ChromeNews by AF themes.