Jakarta, (variabanten.com)-Badan Gizi Nasional akan menghabiskan Rp1,2 triliun per hari untuk menjalankan program makan gratis Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana menyebut uang sebanyak itu keluar jika program makan gratis sudah berjalan secara keseluruhan. Anggaran sebanyak Rp1,2 triliun juga bukan hanya untuk membeli bahan-bahan makanan.
Dadan menjelaskan mengapa pemerintah harus mengeluarkan uang sebanyak itu. Ia menyebut Badan Gizi perlu memasak makanan setiap hari, lalu menyalurkannya kepada anak sekolah. Selain itu, ia menekankan pengeluaran harian tersebut bakal menjadi uang beredar di masyarakat.
Ia mengatakan setiap satuan pelayanan akan mengakomodir kebutuhan makan gratis dari 3.000 anak sekolah per kecamatan. Nantinya, akan ada tiga pegawai Badan Gizi yang ditugaskan di masing-masing satuan pelayanan.
Badan Gizi Nasional menargetkan 30 ribu satuan pelayanan untuk menopang program ini. Mereka mematok seluruh satuan pelayanan bakal terbentuk paling lambat 2027 nanti.(*/Fais).