Tidak terasa penghujung tahun 2021 sudah didepan mata, begitu cepat waktu berlalu.
Pertanyaannya hal apa yang telah kita perbuat selama 1 tahun ini, karya nyata apa yang sudah diberikan untuk diri, keluarga, dan lingkungan dimana kita berada?
Sepanjang tahun 2021 kondisi negara Indonesia masih terbalut luka dan duka akibat dari wabah Covid-19 yang belum juga lenyap dan tetap menghantui setiap orang.
Dalam rangka mengatasi ancaman Covid-19 pemerintah mengambil kebijakan dengan membatasi pergerakan dan mencegah adanya kerumunan masa yang banyak seperti saat kondisi normal.
Atas kebijakan yang diambil oleh pemerintah seperti tersebut diatas jelas semua aktifitas mengalami perubahan dan mendapat hambatan, yang imbasnya roda ekonomi menjadi terganggu karenanya.
Para pengusaha banyak yang teriak tidak dapat memutar roda usahanya, tidak sedikit diantara mereka harus tutup karena sudah tidak sanggup membiayai operasional perusahaan.
Banyak sekali pusat perbelanjaan yang merupakan pusat perputaran uang dalam rangka menggerakan ekonomi tutup dan gulung tikar, jutaan karyawan terpaksa harus kehilangan mata pencaharian dan menambah angka pengangguran baru di Indonesia.
Begitu juga dengan pasar tradisional yang merupakan tempat perputaran uang yang biasanya hiruk pikuk juga sepi dari pengunjung.
Tahun 2021 adalah tahun bertahan untuk semua sektor, mengapa demikian? Karena disituasi yang serba terbatas tidak ada cara lain hanya dengan cara bertahan semua dapat dilewati.
Ujian dari Tuhan sepanjang tahun 2021 pasti ada sisi baiknya, untuk itu tetap semangat, disiplin, fokus, dan menjaga kesehatan agar tahun 2022 menjadi tahun yang gemilang untuk kita semua, amiin. (BS)
